您的当前位置:首页 > 娱乐 > PDIP Melunak Usai Pilpres 2024, Pengamat Sebut Arah Koalisi Baru Semakin Kencang 正文
时间:2025-06-08 06:15:41 来源:网络整理 编辑:娱乐
JAKARTA, DISWAY.ID- Isu bergabungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan koalisi pem quickq官方apk
JAKARTA,quickq官方apk DISWAY.ID- Isu bergabungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan koalisi pemerintahan atau kabinet merah-putih semakin berkembang.
Wacana ini mencuat pasca Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, dan kini semakin kencang terdengar di kalangan politisi.
BACA JUGA:Presiden Prabowo Akan Hadir dalam Munas Kadin Sore Ini
BACA JUGA:KSP Memastikan Belum Ada Rencana Presiden Prabowo dan Megawati Bertemu
Pengamat politik Iwan Setiawan menyebutkan bahwa isu ini telah beredar sejak pasca Pilpres 2024, dan dalam beberapa waktu terakhir, arah politik semakin mengarah pada kemungkinan PDIP bergabung dengan pemerintah
"Isu bergabungnya PDIP ke koalisi pemerintah memang isunya sudah bergulir sejak Pasca Pilpres kemarin. Dan akhir-akhir ini memang sepertinya arah angin semakin kencang ke arah PDIP akan bergabung," katanya saat dikonfirmasi," Rabu 15 Januari 2025.
Namun, Ia menilai bahwa PDIP kemungkinan akan memberikan beberapa syarat jika benar-benar memutuskan untuk bergabung.
Salah satu syarat utamanya, menurutnya, berkaitan dengan posisi Presiden Joko Widodo dalam koalisi pemerintah.
"Salah satu syarat PDIP adalah posisi Jokowi," jelasnya.
BACA JUGA:Megawati Sindir KPK Nggak Ada Kerjaan Tetapkan Hasto Tersangka, Direktur Penyidikan: Kami Fokus Tangani Perkara
Iwan melanjutkan, PDIP mungkin akan memberikan pilihan tegas terkait hal ini, Jokowi keluar dari pemerintahan, atau PDIP bergabung.
Hal ini juga mengindikasikan bahwa pengaruh Jokowi terhadap Prabowo Subianto, yang menjadi calon presiden pada Pilpres 2024, mulai berkurang.
Iwan menilai bahwa bagi Prabowo, keputusan PDIP untuk bergabung akan lebih menguntungkan dan strategis bagi kelangsungan pemerintahan.
"Minimal terkait pengaruh politik dan hal-hal lainnya, bergabungnya PDIP dapat memberikan keuntungan lebih besar bagi pemerintahan," imbuhnya.
Aturan Dokter dan Insinyur yang Bekerja di Luar Negeri Dibahas dalam Revisi UU PMI2025-06-08 05:57
Mencekam! Demonstran Nekat Berkemah di Depan Gedung DPR Jelang Pengesahan Revisi UU TNI2025-06-08 05:54
Prabowo Bakal Pimpin Sidang Kabinet Paripurna Hari Ini2025-06-08 05:31
Hyundai Motor Group luncurkan dana investasi startup senilai US$91,4 juta2025-06-08 05:10
Prabowo: Selamat Tahun Baru Imlek, Semoga Penuh Keberkahan dan Kedamaian2025-06-08 05:03
Ini Berbagai Keseruan yang Bisa Dinikmati di BundaFest 20242025-06-08 04:56
Burung Pemakan Bangkai Tabrak Pesawat hingga Tembus Kokpit2025-06-08 04:50
Sambut Musim Dingin, Garam Merica Kenalkan Menu Bakso ke Sydney2025-06-08 04:01
Pharrell Williams Bawa Louis Vuitton ke Belantara Barat Amerika2025-06-08 03:58
Kemen PPPA Hadirkan RBI untuk Bangun Desa Ideal Bagi Perempuan dan Anak2025-06-08 03:41
Malam Tahun Baru 2024, KRL, MRT, TransJ Beroperasi Sampai Jam 2 Pagi2025-06-08 05:41
PM China Pede: Kami Siap Hadapi Guncangan Global!2025-06-08 05:29
Awas, Simpan Banyak File di Ponsel Bisa Jadi Tanda Masalah Mental2025-06-08 05:19
5 Makanan yang Dapat Memperbesar Payudara Secara Alami2025-06-08 05:08
VIDEO: Kapal Pesiar Terbesar di Dunia, Icon of the Seas Siap Berlayar2025-06-08 05:03
Pilot Ungkap Alasan Sebenarnya Mode Pesawat Perlu Aktif saat Terbang2025-06-08 04:34
Ini Berbagai Keseruan yang Bisa Dinikmati di BundaFest 20242025-06-08 04:30
Giring Ganesha Ingin Buat Omnibus Law Kebudayaan Usai Idul Fitri 2025, Konsul dengan Komisi X DPR2025-06-08 04:17
VIDEO: Tanpa Kembang Api, Tahun Baru di Times Square Tetap Meriah2025-06-08 03:49
Respon Kebijakan Tarif Dagang AS, Kemenko Perekonomian Tampung Masukan Pelaku Usaha2025-06-08 03:38